Kiamat 2012, Ramalan Suku Bangsa Maya

Suku Maya Dan Keberadaannya
Suku bangsa Maya atau Mayan, disebut sebagai sekelompok masyarakat misterius. Suku yang Maya tinggal di wilayah selatan Mexico sekarang(Yucatan) Guetemala, bagian utara Belize dan bagian barat Honduras. Para arkeolog percaya suku Maya mempunyai peradaban yang luar biasa. Hal itu bisa dilihat dari peninggalannya seperti buku-bukunya, meja-meja batu dan cerita-cerita yang bersifat mistik. Tetapi sayang sekali buku-buku mereka di perpustakaan Mayan semuanya sudah dibakar oleh tentara Spanyol, ketika menyerang sesudah tahun 1517. Didapatkan hanya beberapa tulisan pada meja-meja dan beberapa system kalender yang membingungkan tersisa sampai sekarang.
Banyak sekali pyramid, kuil dan bangunan-bangunan kuno yang dibangun oleh Maya yang masih dapat ditemui di sana. Banyak juga batu-batu pahatan dan tulisan-tulisan misterius pada meja-meja yang ditinggalkan mereka. Para arkeolog percaya bahwa Maya mempunyai peradaban yang luar biasa. Hal itu bisa dilihat dari peninggalannya seperti buku-bukunya, meja-meja batu dan cerita-cerita yang bersifat mistik.

Penelitian Terhadap Suku Maya
Dr. Jose Arguelles, seorang sejarahwan Amerika mengabdikan dirinya untuk meneliti peradaban bangsa misterius ini. Ia mendalami ramalan Maya yang dibangun diatas fondasi kalender yang dibuat bangsa itu, dimana prediksi semacam ini persis seperti cara penghitungan Tiongkok, ala Zhou Yi. Kalender Suku Maya, secara garis besar menggambarkan siklus hukum benda langit dan hubungannya dengan perubahan manusia. Dalam karya Arguelles, The Mayan Factor: Path Beyong Technology yang diterbitkan oleh Bear & Company pada 1973, disebutkan dalam penanggalan Maya tercatat bahwa sistim galaksi tata surya kita sedang mengalami ‘The Great Cycle’ (siklus besar) yang berjangka lima ribu dua ratus tahun lebih. Waktunya dari 3113 SM sampai 2012 M. Dalam siklus besar ini, tata surya dan bumi sedang bergerak melintasi sebuah sinar galaksi (Galatic Beam) yang berasal dari inti galaksi. Diameter sinar secara horizontal ini ialah 5125 tahun bumi. Dengan kata lain, kalau bumi melintasi sinar ini akan memakan waktu 5125 tahun lamanya.

Kepercayaan Suku Maya
Orang Maya percaya bahwa semua benda angkasa pada galaksi setelah selesai mengalami reaksi dari sinar galaksi dalam siklus besar, akan terjadi perubahan secara total, orang Maya menyebutnya, penyelarasan galaksi (Galatic Synchronization). Siklus besar dibagi menjadi 13 tahap, setiap tahap evolusi pun mempunyai catatan yang sangat mendetail. Arguelles dalam bukunya itu menggunakan banyak sekali diagram-diagram untuk menceritakan kondisi evolusi pada setiap tahap. Kemudian setiap tahap dibagi lagi menjadi 20 masa evolusi. Setiap masa itu akan memakan waktu 20 tahun lamanya.

Mulai 1992, suku bangsa Maya percaya bahwa bumi memasuki apa yang disebut dengan ‘Periode Regenerasi Bumi”. Pada periode ini, Bumi dimurnikan, termasuk juga hati manusia, (ini hampir mirip ramalan orang Indian Amerika-Utara terhadap orang sekarang ini), subtansi yang tidak baik akan disingkirkan, dan substansi yang baik dan benar akan dipertahankan, akhirnya selaras dengan galaksi (alam semesta), adalah singkapan misteri dari gerakan sistem galaksi yang diperlihatkan oleh bangsa Maya.

Fase yang mereka percayai masa 20 tahun jatuh antara tahun 1992-2012, menurut kepercayaan mereka bahwa bumi telah memasuki tahap terakhir dari fase Siklus Besar, bangsa Maya menganggap adalah periode penting sebelum masa pra-Galatic Synchronization, mereka menamakannya: The Earth Generetion Priod (Periode Regenerasi Bumi). Selama periode ini bumi akan mencapai pemurnian total. Setelah itu, bumi kita akan meninggalkan jangkauan sinar galaksi dan memasuki tahap baru: penyelarasan galaksi.

Ramalan Kalender Suku Maya
Dalam sejarah peradaban kuno dunia, bangsa Maya digambarkan bagaikan turun dari langit, mengalami zaman yang cemerlang, kemudian lenyap secara misterius. Didalam sejarah kuno itu pula didapatkan bahwa bangsa Maya menguasai pengetahuan tentang ilmu falak yang khusus dan mendalam, sistem penanggalan yang sempurna penghitungan perbintangan yang rumit serta metode pemikiran abstrak yang tinggi. Kesempurnaan dan akurasi dari pada penanggalannya membuat orang takjub!Suku bangsa Maya memprediksi adanya tumbukan atau senggolan antara planet bumi dengan planet X Nibiru yang akan membinasakan semua kehidupan di muka Bumi! Dalam kalender bangsa Maya, diramalkan bahwa pada periode 1992-2012 bumi akan dimurnikan, selanjutnya peradaban manusia sekarang ini akan berakhir dan mulai memasuki peradaban baru.

2012 Kiamat, Ramalan Suku Maya
Dalam perhitungan kalender suku bangsa Maya, bahwa pada 31 Desember 2012 akan menjadi hari berakhirnya peradaban umat manusia. Sesudah itu, umat manusia akan memasuki peradaban baru total yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan peradaban sekarang. Pada hari itu, tepatnya musim dingin tiba, matahari akan bergabung lagi dengan titik silang yang terbentuk akibat ekliptika (jalan matahari) dengan ekuator secara total. Saat itulah, matahari tepat berada di tengah-tengah sela sistem galaksi, atau dengan kata lain galaksi terletak di atas bumi, bagaikan membuka sebuah “Pintu Langit” saja bagi umat manusia.

Di dalam perhitungannya, bangsa Maya tidak menyinggung tentang apa penyebab peradaban mengapa sampai berakhir. Mereka katakan bahwa "ada sedikit yang kelihatannya jelas, bahwa berakhirnya ‘hari itu’ sama sekali bukan berarti malapetaka apa yang datang menghampiri, melainkan mengisyaratkan kepada seluruh umat manusia akan adanya transisi dalam kesadaran dan spiritual kosmis, selanjutnya masuk ke peradaban baru".
Tahun 755 Masehi, seorang rahib Maya pernah meramal, setelah tahun 1991 kemudian, akan ada dua peristiwa penting terjadi pada manusia yaitu kebangkitan kesadaran, dan pemurnian bumi serta regenerasinya.

Apakah benar-benar Kiamat Besar akan terjadi seperti ramalan versi bangsa Maya? Suku bangsa Maya meramalkan bahwa Kiamat Besar akan terjadi pada tanggal 12-12-2012 atau 12 Desember 2012?
Atau memang sengaja hal ini dienduskan atau salah satu bentuk marketing jitu bagi peluncuran film terbaru "2012", di seluruh dunia? banyak orang rela antri berjam-jam untuk mendapatkan tiket menonton film 2012.
Apabila ini bentuk marketing, wah hebat, hebat sekali, produser atau tim sukses pembuatan film 2012, mereka tidak perlu mengeluarkana biaya promosi tinggi, agar orang datang berduyun-duyun menonton. Dan, semua kru pembuat film "2012", akan tersenyum lebar, karena mereka berhasil mendapatkan keuntungan yang besar akan hasil produksi yang telah mereka keluarkan dengan dana yang besar.
Memang, benar pepatah mengatakan "Segala sesuatu apabila dibuat dengan sebaik-baiknya, akan mendapatkan hasil sebaik-baiknya".
Luar biasa! Film, yang sangat menggetarkan dunia diabad 21 secara global!