TERIMAKASIH SUDAH BERKUNJUNG KE BLOG SAYA

Tuesday, May 18, 2010

Triple Filter Test

. Tuesday, May 18, 2010

Socrates seorang filsuf Yunani Kuno, dari Athena hidup pada 470SM-399 SM, merupakan salah satu figur paling penting dalam tradisi filosofis Barat. Socrates lahir di Athena, dan merupakan generasi pertama dari tiga ahli filsafat besar dari Yunani, yaitu Socrates, Plato dan Aristoteles. Socrateslah yang mengajar Plato, dan Plato mengajar Aristoteles.
Socrates, diperkirakan lahir dari ayah yang berprofesi sebagai seorang pemahat patung dari batu (stone mason) bernama Sophroniskos. Ibunya bernama Phainarete berprofesi sebagai seorang bidan, dari sinilah Socrates menamakan metodenya berfilsafat dengan metode kebidanan nantinya. Istri Socrates bernama Xantippe dan dia dikaruniai tiga orang anak.

Peninggalan pemikiran Socrates yang paling penting ada pada cara dia berfilsafat dengan mengejar satu definisi absolut atas satu permasalahan melalui satu dialektika. Pengejaran pengetahuan hakiki melalui penalaran dialektis menjadi pembuka jalan bagi para filsuf selanjutnya. Perubahan fokus filsafat dari memikirkan alam menjadi manusia juga dikatakan sebagai jasa dari Sokrates. Manusia menjadi objek filsafat yang penting setelah sebelumnya dilupakan oleh para pemikir hakikat alam semesta. Pemikiran tentang manusia ini menjadi landasan bagi perkembangan filsafat etika dan epistemologis di kemudian hari.

Pada suatu hari seorang kenalannya datang dan bertemu dengan filsuf besar itu dan berkata,
"Tahukah Anda apa yang saya dengar tentang teman Anda?"
"Tunggu beberapa menit," Socrates menjawab.
"Sebelum Anda menceritakan apapun pada saya, saya akan memberikan suatu
test sederhana. Ini disebut Triple Filter Test."

"Triple filter Test?" si orang tersebut.
"Benar," kata Socrates.
Kemudian Socrates melanjutkan "Sebelum kita bicara tentang teman saya, saya kira lebih bagus kalau kita mengambil waktu beberapa saat dan menyaring apa yang akan Anda katakan. Itulah sebabnya saya menyebutnya triple filter test."

Filter petama adalah KEBENARAN
"Apakah Anda yakin sepenuhnya bahwa yang akan Anda katakan pada saya itu benar?"
"Tidak," jawab orang itu, kemudian dia melanjutkan "Sebenarnya saya hanya mendengar tentang itu."
"Baik," kata Socrates. "Jadi Anda tidak yakin bila itu benar. Baiklah
sekarang saya berikan filter yang kedua,

Filter kedua adalah KEBAIKAN
Kemudian Socrates mulai bertanya, "Apakah yang akan Anda katakan tentang teman saya itu sesuatu yang baik?"
"Tidak, malah sebaliknya.. ." jawab sang pembawa berita
"Jadi," Socrates melanjutkan, "Anda akan berbicara tentang sesuatu yang
buruk tentang dia, tetapi Anda tidak yakin apakah itu benar. Anda masih
memiliki satu kesempatan lagi karena masih ada sattu filter lagi,

Filter ketiga adalah KEGUNAAN
Kemudian Socrates mulai bertanya kembali untuk kesekian kalinya: Apakah yang akan Anda katakan pada saya tentang teman saya itu berguna bagi saya?"
Sang pembawa berita menjawab "Tidak, sama sekali tidak."

"Jadi," Socrates menyimpulkannya, "bila Anda ingin mengatakan sesuatu
yang belum tentu benar , buruk dan bahkan tidak berguna, mengapa Anda harus mengatakannya kepada saya?"

Itulah sebabnya mengapa Socrates adalah seorang filsuf besar dan sangat terhormat.
Teman, gunakan triple filter test setiap kali Anda mendengar sesuatu tentang kawan dekat atau kawan yang Anda kasihi, atau siapapun itu.

Socrates, filsuf terkenal, mengemukakkan pendapatnya bahwa "kenalilah dirimu" sebagaimana mestinya kita harus mengenali diri kita sendiri sebelum kita mengenali diri orang lain sebab dalam diri kita belum tentu benar,baik, salah dan sebagainya oleh karena itu kita perlu mengenali diri kita sebelum mengenal diri orang lain.

0 comments:

Erna Website

 

Kamus Bahasa Indonesia

Subscribe Now: iheart

I heart FeedBurner

Powered By Blogger
Erna Website is proudly powered by Blogger.com | Template by Agus Ramadhani | o-om.com